BEM FE Gunadarma menyelenggarakan “Company Visit Indonesia Stock Exchange” dalam rangkaian acara The Trilogy Of Gunadarma Entrepreneurship
Spirit pada tanggal 13 maret 2014 jam 10.00 s.d jam 12.00 WIB. Kunjungan ini
diterima langsung oleh corporate secretary BEI, yang entahlah saya lupa siapa
namanya.
Bursa Efek Indonesia (disingkat BEI, atau Indonesia
Stock Exchange (IDX)) merupakan bursa hasil penggabungan dari
Bursa Efek Jakarta (BEJ) dengan Bursa Efek Surabaya (BES). Demi efektivitas
operasional dan transaksi, Pemerintah memutuskan untuk menggabung Bursa Efek
Jakarta sebagai pasar saham dengan Bursa Efek Surabaya sebagai pasar obligasi
dan derivatif. Bursa hasil penggabungan ini mulai beroperasi pada 1 Desember
2007. BEI menggunakan sistem perdagangan bernama Jakarta Automated Trading
System (JATS) sejak 22 Mei 1995, menggantikan sistem manual yang digunakan
sebelumnya. Sejak 2 Maret 2009 sistem JATS ini sendiri telah digantikan dengan
sistem baru bernama JATS-NextG yang disediakan OMX.
Bursa Efek Indonesia berpusat di Kawasan Niaga Sudirman,
Jalan Jenderal Sudirman 52-53, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Dipandu oleh pihak BEI, para mahasiswa diajak untuk melihat langsung situasi pasar modal di Bursa Efek Indonesia. Mereka juga dibekali pengetahuan tentang pasar modal khususnya investasi pada saham, obligasi dan mengetahui cara membaca laporan keuangan. Peserta kunjungan cukup antusias mengikuti sesi diskusi seputar Bursa Efek yang saat ini sedang hangat dibicarakan seperti pembelian kembali saham (buyback) oleh perusahaan-perusahaan didalam negeri, mulai transaksi jual beli saham dalam perspektif syariah, sampai penawaran umum terbatas (right issue) kepada pemegang saham yang ada untuk mendapatkan saham baru.
Dipandu oleh pihak BEI, para mahasiswa diajak untuk melihat langsung situasi pasar modal di Bursa Efek Indonesia. Mereka juga dibekali pengetahuan tentang pasar modal khususnya investasi pada saham, obligasi dan mengetahui cara membaca laporan keuangan. Peserta kunjungan cukup antusias mengikuti sesi diskusi seputar Bursa Efek yang saat ini sedang hangat dibicarakan seperti pembelian kembali saham (buyback) oleh perusahaan-perusahaan didalam negeri, mulai transaksi jual beli saham dalam perspektif syariah, sampai penawaran umum terbatas (right issue) kepada pemegang saham yang ada untuk mendapatkan saham baru.